Selasa, 02 Oktober 2012

Harga buah kelapa sawit naik- turun



   Akhir- akhir ini harga tandan buah kelapa sawit menurun drastis, para petani pun sangat resa dan khawatir jika harga TBS ini malah makin turun, karna banyak dari orang sumatera yang mata pencarian nya sebagai petani sawit, dan hanya mengandalkan sawit yang diolahnya sendiri, para petani berharap harga buah sawit ini kembali normal, karna perekonomian petani bertumpu pada perkebunan sawit yang mereka kelola sendiri.Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Sumatera Utara menegaskan jika penurunan harga Tandan Buah Segar (TBS) petani, yang kini jatuh hingga Rp400 lebih disebabkan karena perilaku instan petani sawit yang pada akhirnya membuat petani terjebak dalam panjangnya rantai pemasaran TBS.

Bendahara Gapki Sumut Laksamana Adyaksa mengatakan harga jual TBS di tingkat pabrik saat ini terbilang stabil meski dengan tren yang menurun. Dengan harga Rp1.300/kg tentunya masih dapat dinikmati petani, meski tak sebaik harga mencapai Rp1.700-Rp1.800 per kg.


Adapun jatuhnya harga TBS hingga ke angka Rp400 tersebut hanyalah persoalan antara petani dan pengumpul, di mana petani tak langsung menjual hasil produksinya ke pabrik melainkan menggunakan jasa pengumpul.

"Harga di kita stabil kok, tapi karena petani masih cenderung menjual TBS-nya melalui pengumpul makanya harganya tertekan. Kalau lewat pengumpul kan tentunya pengumpul mendapat keuntungan yang dipotong dari harga jual TBS petani. Bahkan adakalanya, pengumpul yang dituju mencapai tiga pengumpul. Jadi keuntungan petani dipotong hingga tiga kali. Tragis memang tapi ya salah petani juga," katanya di Medan, Selasa

Semakin parahnya penurunan harga TBS petani, diakui Laksamana juga terjadi akibat perilaku petani yang sering menjual hasil produksinya di luar masa panen. Padahal aksi tersebut secara tak langsung menurunkan harga, dan membentuk tren pelemahan.

"Sering terjadi, TBS yang belum seharusnya dijual sudah dilelang petani ke pengumpul. Alhasil ya harganya jeblok. Wong kualitasnya saja belum jelas. Ironisnya, penurunan harga diluar masa panen ini, juga membentuk tren pelemahan di masa panen raya seperti sekarang ini," tegasnya.

Laksamana pun mengingatkan pemerintah untuk segera mengambil langkah strategis untuk mengatasi hal ini. Pemerintah harus berani menentukan harga terendah TBS, agar petani tetap mau menanam sawit.

"Pemerintah harus bergerak cepat. Stimulus pengusaha agar mau membangun PKS secara lebih menyebar. Bangun infrastruktur, lalu tentukan harga terendah TBS serta turunkan biaya logistik yang juga menggerus pendapatan petani kelapa sawit. Pemerintah tentunya tak ingin koridor Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) di Sumatera Utara ini menjadi tak efektif karena kekurangan pasokan akibat petani berhenti berproduksikan. Tapi semuanya terserah pemerintah," tutupnya. 


Tags : harga buah sawit naik, harga buah sawit turun, harga TBS, harga buah sawit online, daftar harga buah sawit, harga buah sawit medan, harga buah sawit pekanbaru, harga buah sawit plasma, harga buah sawit anjlok, harga buah sawit stabil, harga buah sawit dengan toke, harga buah sawit plasma, harga buah sawit ptpn, harga buah sawit inti, harga buah sawit mentah, harga buah sawit tenera, harga buah sawit dura, harga buah sawit terbaru, harga buah sawit bulan ini, harga buah sawit hari ini, harga sawit online, penjual buah kelapa sawit, toke buah kelapa sawit, harga sawit pabrik, harga sawit petani, harga sawit kalimantan