Tampilkan postingan dengan label Pengelolaan Limbah pabrik. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pengelolaan Limbah pabrik. Tampilkan semua postingan

Selasa, 04 Desember 2012

Manfaat Decanter solid


Decanter solid dihasilkan dari decanter dari stasiun klarifikasi dan solid ini dari pabrik akan diaplikasikan ke perkebunan sawit, solid ini merupakan  bahan organik yang mengandung sejumlah hara terutama Nitrogen(N).  Kandungan hara dapat bervariasi, tetapi secara umum 1 ton DS basah (setara dengan 0.35 ton DS kering) mengandung sekitar 17 kg Urea, 3 kg TSP, 8 kg MOP dan 5 kg Kiserit.


 Pemakaian Solid sebagai bahan pupuk di lapangan akan mengurangi jumlah pemakaian pupuk buatan.  Di lapangan DS memerlukan waktu 6 minggu untuk melapuk, sehingga DS terutama yang basah harus segera diaplikasikan ke lapangan dalam waktu 1 minggu (tidak dapat disimpan lama).
Decanter solid (DS) adalah limbah padat yang dihasilkan dari pengolahan TBS di PKS yang memakai sistem decanter.  Untuk pemanfaatannya sebagai bahan pengganti pupuk, DS basah biasanya dikeringkan dulu, untuk itu diperlukan dryeryang investasi dan biaya operasinya cukup besar.  DS kering yang dihasilkan, kadar airnya tidak boleh lebih dari 15%, kalau lebih maka bahan cepat berjamur dan tidak dapat disimpan lama.  Produksi DS basah adalah sekitar 5.7% dari TBS.  Sedangkan produksi DS kering adalah sekitar 2% dari TBS.  Baik DS basah maupun DS kering dapat dimanfaatkan sebagai bahan pengganti pupuk pada TM.




Tiap tahun Departemen Riset merekomendasikan blok-blok yang akan diaplikasi dengan DS.  Persyaratan areal aplikasi sama dengan persyaratan untuk aplikasi janjangan kosong.  Dosis aplikasi DS ditunjukkan pada tabel berikut.

Program Aplikasi DS pada Tanaman Kelapa Sawit Menghasilkan (TM)

Jenis
Kg/Pohon/Tahun
Aplikasi TSP
Solid
Solid
TSP
MOP
Cara
Waktu
dan MOP
Solid Basah
200
0.5
0.75 + 0.75
Setiap waktu di tahun berjalan
Di atas solid (gawangan mati)
Solid Kering
70
0.5
0.75 + 0.75
Gawangan mati
Setiap waktu di tahun berjalan.
Di atas solid (gawangan mati)
Keterangan:
- pupuk MOP dua kali aplikasi (dua semester)
- pupuk TSP satu kali aplikasi
- pupuk Urea dan Kiserit tidak diberikan sama sekali.

DS diangkut dari PKS ke blok-blok aplikasi dengan traktor dan trailer.  DS kering diangkut dalam karung-karung (berat 35 kg/karung), sedangkan DS basah dimuat langsung ke dalam trailer.  Kemudian DS ditumpuk di sepanjang barisan barisan kedua dari jalan, untuk selanjutnya diecer secara manual ke tiap pohon di dalam blok.  DS diecer ke setiap pohon atau daerah gawangan mati dengan menggunakan kereta sorong.

Selasa, 24 Juli 2012

Komposisi Limbah Kelapa Sawit ( % )


Komposisi Limbah Kelapa Sawit (%)


Komponen
Bahan kering
86,2
92,5
92,4
Protein kasar
4,0
9,4
15,3
Serat kasar
36,4
26,3
21,1
Ekstrak eter
21,0
7,8
10,2
Ekstrak bebas N
29,6
13,5
41,8
Abu
9,0
35,5
4,0
0,31
1,03
0,19
0,13
0,84
0,58
0,52
0,25
0,16
Energi (MJ/kg)
18,1
18,7
17,3



tags: limbah sawit, pengelolahan limbah sawit, limbah pks, limbah pabrik,